Waduh !!!" Patut Di Duga Kuat Pembangunan Irigasi Hippa Guno Tirto Lestari Desa Plalangan Tidak Berkwalitas Masih Dalam Pengerjaan Sudah Banyak Keretakan' - CONEXNEWS.ID

Breaking

Definition List

Selasa, 29 Oktober 2024

Waduh !!!" Patut Di Duga Kuat Pembangunan Irigasi Hippa Guno Tirto Lestari Desa Plalangan Tidak Berkwalitas Masih Dalam Pengerjaan Sudah Banyak Keretakan'



Batu

Pasir trust


Ponorogo conexnews.id - Proyek Irigasi Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) merupakan program rehabilitasi, peningkatan dan/atau pembangunan jaringan irigasi dengan berbasis peran serta masyarakat petani yang dilaksanakan secara swakelola oleh Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), 



Salah  Satu Penerima manfaat adalah Petani Hippa Desa Plalangan Kecamatan  Jenangan Kabupaten Ponorogo , 


Saat konfirmasi menurut  Team media di areal pekerjaan dan mengkonfirmasi Rudi di lokasi proyek Selasa 29 Oktober 2024. mengakui bahwa  , pengerjaan  proyek  ini. Dia yang borong sebesar 25 juta  , namun Rudi minta tambahan 5 juta jadi nanti proyek selesai kurang lebih nya di borong kan pada Rudi akhirnya sebesar 30 juta .



Program P3GTAI ini  seharusnya di kerjakan dengan sistem swakelola  guna. untuk mewujudkan  padat karya tunai  akan tetapi di Desa  Plalangan  ini  di laksanakan patut di duga  di borong kan  kepada Rudi warga Desa  setempat .



.

Sedangkan untuk pelaksanaan  memulai pekerjaan   itu juga  intuk penggalian menggunakan   alat berat  harian perharinya 2 juta ,pekerjaan gali menjadi 1 hari setengah jadi kalau di uangkan sebesar 3 juta, hal ini di sampaikan oleh Koto sambong Desa Plalangan.







Terpantau media ini saat pasangan  batu diduga  itu terkesan  campuran antara pasir dan semen terkesan minim.


Dan untuk pondasi batu gebel di tata dengan rapi ,untuk dasaran tanah tidak di kasih adukan campuran luluh,

Sehingga patut di duga pembangunan irigasi  hippa Desa Plalangan  tidak berkwalitas  , masih dalam perkerjan sudah mengalami keretakan di sana sini



Selain itu  di duga bahan materialnya jenis pasirnya tidak spekfikasi , semen yang di gunakan Singa metah . Akhirnya yang sudah di ban sabuk  banyak yang bangunanya sudah pecah -  pecah yang retak .salah satu warga petani Plalangan yang tidak mau disebut kan namanya memberi komentar "ironis belum genap sebulan kok  begini"



Kettua Hippa Dawud  saat di konfirmasi tentang pembangunan irigasi tersebut , tidak mau komenyar hanya kalau urusan media semuanya langsung dengan pak lurah mas  katanya  di rumahnya.



Kepala Desa sebagai penanggung jawab semua kegiatan , ketika di hubungi melalui via WhatsApp di nomer +62 822-xxxx-2198 (Selasa 29/10/2024 ) media mengkonfirmasi tentang banyak nya keretakan di ban yang sudah jadi kades Plalangan mengatakan 

" Ngapunten keretakan kados ngoten niku nopo sak ngandap dugi pondasi njeh...


A... Mbenjang kulo ceke...


18.23


Ngapunten nek namun retak2 plasteran atas mawon njeh wajar,,, wong trah niki tigo2 ngerak kados ngaten lhooo..


18.24


Ada yang sampai pondasiBesuk kulo ceke... 



Dan niku kan juga belum finising proyeknya dreng rampung...… Pungkas kades .( Team)